ANBK SMPIT Harum Sedikit Kendala Banyak Lancarnya
Asesmen Nasional adalah program penilaian terhadap mutu setiap sekolah, madrasah, dan program kesetaraan pada jenjang dasar dan menengah. Mutu satuan pendidikan dinilai berdasarkan hasil belajar murid yang mendasar (literasi, numerasi, dan karakter) serta kualitas proses belajar-mengajar dan iklim satuan pendidikan yang mendukung pembelajaran. Informasi-informasi tersebut diperoleh dari tiga instrumen utama, yaitu Asesmen Kompetensi Minimum (AKM), Survei Karakter, dan Survei Lingkungan Belajar (dikutip dari laman : https://anbk.kemdikbud.go.id/ )
Asesmen Nasional Berbasis Komputer (ANBK) Tahun 2021 di sejumlah SMP/ sederajat di Kota Kabupaten Purbalingga, Provinsi Jawa Tengah, dilaksanakan serentak pada Gelombang 1 mulai berjalan sejak Senin, 4 Oktober 2021 sampai Selasa, 5 Oktober 2021. SMPIT Harum Purbalingga mengikuti ANBK dengan mode online dengan pelaksanaan dua sesi yang diikuti 45 peserta utama dan 5 peserta cadangan dari kelas VIII.
Pelaksanaan hari pertama terdapat sedikit kendala, yaitu hampir semua siswa tidak dapat masuk untuk mengerjakan ANBK. Akhirnya dengan pertimbangan dari panitia, pengawas dan HD Kabupaten, untuk hari pertama diikutikan dalam ujian susulan. Hari kedua pelaksanaan ANBK untuk tahap pertama ini, berjalan dengan lancar. Bahkan, para siswa sekolah dapat mengikuti asesmen dengan baik sesuai jadwal yang ditetapkan pemerintah.
“Kendala yang dihadapi pada hari pertama, bukan hanya dialami kami, tapi semua sekolahan se nasional yang mengambil sistem online juga merasakan gagal login. Setelah berdiskusi dengan Tim HD Kabupaten Purbalingga, akhirnya solusinya kita mengikutkan ujian ANBK susulan” ujar Proktor ANBK
Ujian ANBK susulan dilaksanakan pada tanggal 10 – 11 Oktober 2021. Alhamdulillah, selama anak-anak mengikuti ANBK susulan tidak ada kendala, semua berjalan dengan lancar. Berdasarkan penelusuran terhadap siswa, materi ANBK 2021 tidak sukar. Itu dibuktikan dengan lancarnya siswa dalam mengerjakan soal-soal.
Pelaksanaan ANBK ini memang kali pertama digelar. Bukan sebagai pengganti ujian nasional (UN), ANBK menjadi parameter untuk melihat peta pendidikan sekolah. Baik siswa maupun guru. Materi ANBK berkisar pada literasi numerik, literasi bahasa, survei karakter dan survei lingkungan belajar. Selain siswa, ANBK juga akan diikuti sejumlah guru SMPIT Harum untuk mengisi Survei Karakter.
“Alhamdulillah secara keseluruhan kegiatan ANBK 2021 mulai dari input data, persiapan sarana prasarana, simulasi, dan waktu hari pelaksananaan berjalan lancar, adapun kendala yang dihadapi bisa teratasi berkat tim panitia yang solid. Pelaksanaan ANBK SMPIT Harum sudah menyesuaikan ketentuan SOP yang ditetapkan, tentunya dengan penerapan protokol kesehatan yang ketat,” ujar Pak Anta
Kegiatan ANBK ini dapat kita ambil pelajaran, bagi para peserta didik agar terbiasa untuk mengerjakan soal-soal HOTS berbasis AKM (literasi dan numerasi). Semoga kegiatan ANBK yang diikuti oleh SMPIT Harum Purbalingga ini dapat menginspirasi dalam upaya pengembangan kualitas peserta didiknya. (san)